Manfaat Penderitaan

Minggu, November 09, 2014


Oleh : Pdt. Wahju. Kurniawan
Roma 8:28.
 
“Kita tahu sekarang bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia yait bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.”

Rasul Paulus mengatakan kepada Jemaat di Roma bahwa Allah Turut bekerja dalam segala hal. Termasuk di dalam penderitaan. Dalam Surat 1Petrus 5:10.” Dikatakan….Allah menguatkan,mengokohkan kamu sesudah kamu menderita seketika lamanya.” Menderita (Yunani) Pascho. Artinya: Keadaan buruk, menderita kesedihan.

Seketika” (Yunani) Oligos. Artinya: Semusim,waktu yang singkat atau pendek,kecil.

Tidak selamanya keadaan buruk mendatangkan keburukan justru melalui keadaan buruk lahir perkara-perkara yang luar biasa.

Dalam segala sesuatu yang kita alami itu Allah selalu turut bekerja hanya untuk mendatangkan kebaikan bagi kita. Namun seringkali manusia tidak mudah menerima apa yang Tuhan mau kerjakan. Kebanyakan manusia menolak apa yang Tuhan mau kerjakan. Kita akan melihat manfaat dari pada penderitaan.

Manfaat dari penderitaan:


1.   Melengkapi. (Yunani) Katarizo. Artinya: Membuat sempurna, membenarkan, pulih menaruh pada perintah. Contoh: Yusuf. Untuk menjadi seorang perdana mentri di Mesir ia harus melewati proses penderitaan supaya ia menjadi sempurna. Sehingga ketika ia menjadi perdana mentri ia tidak membalas dendam. Kalau hari-hari ini kita sedang ada dalam penderitaan Tuhan mau membawa kita kepada kesempurnaan. Oleh karena itu jangan mengeluh ketika sedang diproses oleh Tuhan saat-saat ini. Mazmur 119:67,71. Lewat penderitaan Tuhan mau membawa kita kembali kepada Firman Tuhan. karena sebelum alami penderitaan kita menyimpang dari Firman Tuhan.

2.   Meneguhkan. (Yunani) Sterizo. Artinya: Membangun, membuat stabil, menetapkan. Sebelum alami penderitaan tidak stabil. Jadi penderitaan itu untuk membuat kita stabil di dalam Tuhan. Roma 8:18. “Sebab aku yakin bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita.” 2Korintus 4:17. Dibalik penderitaan ada kemuliaan yang Tuhan akan nyatakan bagi kita. Jangan takut kepada penderitaan. Asalakan penderitaan yang kita alami bukan karena kesalahan kita.

3.   Menguatkan. (Yunani) Sthenoo. Yakobus 1:12. “Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barang siapa yang mengasihi Dia.” Dalam penderitaan kita akan merasa kuat. Orang yang tidak terbiasa dengan hal-hal yang berat ketika mengahadapi penderitaan akan menjadi rapuh. Roma 5:3-5. Peneritaan membuat kita menjadi tahan uji. Oleh karena itusikapi setiap penderitaan yang Tuhan ijinkan untuk kita alami dengan hati yang penuh sukacita. Memang tidak mudah tetapi kalau Tuhan ada bersama dengan kita amak kita akan sanggup.

4.   Mengokohkan. (Yunani) Sterizo. Artinya: Meletakkan dasar, menetap, tinggal, mendirikan. Lukas 6:46-49. Penderitaan itu  seperti membawa kita meletakkann dasar. Seorang pemimpin yang sebelumnya menjadi seorang bawahan ketika ia menjadi seorang pemimpin ia tidak menjadi arogan. Rupanya penderitaan itu seperti dasar. Jangan memandang penderitaan itu dari sisi negatifnya. Tetapi pandanglah penderitaan itu dari sisi positifnya. Sebab penderitaan itu membuat kita menjadi kuat.

Pilot yang hebat dilahirkan melalui cuaca yang buruk. Nahkoda yang tangguh dilahirrkan dari badai dan cuaca yang buruk.

Orang yang kuat dan tangguh tidak pernah dilahirkan oleh kenyamanan. Justru kenyamanan menghancurkan kualitas orang.


TUHAN YESUS MEMBERKATI!!!!!

You Might Also Like

0 komentar

Postingan Populer

Like us on Facebook

Flickr Images